MANOKWARI]]TribunX.id Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8, Kodam XVIII/Kasuari menggelar kegiatan bakti kesehatan yang bertujuan membantu dan melayani kesehatan masyarakat Manokwari. Kegiatan ini digelar sebagai bentuk kepedulian Kodam XVIII/Kasuari terhadap kesehatan warga, serta mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat, Senin (28/10/2024).
Bakti kesehatan ini dilaksanakan di beberapa titik di Manokwari diantaranya di Makodam dan wilayah Satuan Pemukiman (SP) 4 dengan layanan kesehatan yang meliputi pemeriksaan umum, pengobatan gratis. Tidak hanya itu, pemeriksaan kesehatan mata dan telinga dengan menggunakan pengobatan alternatif juga menjadi bagian dari kegiatan ini. Melalui program ini, Kodam XVIII/Kasuari menargetkan ratusan masyarakat Manokwari yang membutuhkan bantuan kesehatan.
Salah satu daya tarik dalam bakti kesehatan ini adalah kehadiran Bapak Mardian, seorang praktisi pengobatan alternatif yang ikut serta memberikan pengobatan. Mardian menggunakan teknik pijat tradisional, terapi herbal, dan ramuan alami untuk membantu mengatasi berbagai keluhan kesehatan warga. Pendekatan yang digunakan Bapak Mardian mendapat sambutan hangat dari masyarakat yang ingin merasakan manfaat pengobatan tanpa bahan kimia.
Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Haryanto, S.I.P., M.Tr.(Han)., yang juga ikut dalam kegiatan ini menyampaikan bahwa bakti kesehatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian TNI dalam hal ini Kodam XVIII/Kasuari terhadap masyarakat, terutama dalam mendukung peningkatan derajat kesehatan.
“Kegiatan ini diharapkan bisa membantu meringankan beban masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan. Kami ingin masyarakat dapat merasakan manfaat dari kehadiran TNI di daerah mereka, bukan hanya dalam keamanan, tetapi juga dalam aspek kesehatan,” ujarnya.
Masyarakat yang hadir pun menyambut baik kegiatan bakti kesehatan ini. Salah satu warga, Darsono, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada TNI yang telah menyelenggarakan acara ini.
“Kami merasa sangat terbantu dengan adanya pengobatan gratis ini, terutama bagi kami yang kesulitan untuk mendapatkan akses kesehatan”.
“Kami mengapresiasi pengobatan alternatif yang dihadirkan, karena tidak semua warga memiliki akses untuk mendapatkan pengobatan seperti ini. Kehadiran Bapak Mardian membawa pengalaman berbeda dan menambah keragaman layanan kesehatan,” ungkap salah satu warga yang ikut mencoba pengobatan alternatif tersebut.
Bakti kesehatan ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-8 Kodam XVIII/Kasuari yang lebih luas, termasuk kegiatan-kegiatan sosial lainnya. Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat ikatan antara TNI dan masyarakat di Papua Barat, sekaligus menjadi motivasi bagi instansi lain untuk turut ambil bagian dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
(Pendam XVIII/Ksr)