TEBO]]TribunX.id BUMDes adalah Badan Usaha milik desa untuk meningkatkan perekonomian desa melalui pengelolaan sumber daya alam, potensi sosial dan perekonomian yang dimiliki desa, BUMDes dapat berbentuk koperasi atau bentuk usaha lainnya, keuntungan dari usaha BUMDes dapat digunakan untuk membiayai pembangunan desa dan meningkat kesejahteraan masyarakat, Senin (30/9/2024).
Pemerintah Desa Sapta Mulya Dan BUMDes desa Sapta Mulya diduga selewengkan dana sejumlah 195.000.000,- entah kemana, ketika di konfirmasikan dengan sutrisno bendahara desa mengatakan bahwa dana yang disalurkan ke BUMDes sejumlah 195.000.000, dan penyaluran dua tahap, tahap pertama, modal pertama tahun 2017 sebanyak 95.000.000 yang digunakan untuk WASERDA (Warung Serba Ada), tahap kedua tahun 2019 sebanyak 100.000.000, yang di modalkan untuk pupuk, PERTAMINI, BRI Link, namun semuanya itu hanya satu tahun berjalan, selanjut tidak ada lagi berjalan, pihak desa melalui BPD sudah beberapa kali memanggil Mardi sebagai ketua BUMDes tidak ada jawaban yang pasti, dan ungkap sutrisno lagi bahwa penyerahan dana yang 195.000.000, diserahkan desa ke BUMDes melalui transfer.
Ditempat terpisah Bagio Santoso kepala desa Sapta Mulya mengatakan, dana itu masih ada dipegang Mardi selaku ketua BUMDes sebanyak Rp. 35.000.000, waktu dulu ada kegiatan di desa, karena desa tidak punya dana, jadi kami meminjam ke BUMDes untuk kegiatan tersebut Rp 16.000.000, dan sampai sekarang dana itu belum kami kembalikan ke BUMDes, tapai ada juga yang di transfer kepada seseorang sebanyak Rp 4.700.000, dan itupun raib tidak di kembalikan, tapi saya yakin semuanya itu dapat di pertanggung jawabkan oleh mardi selaku ketua BUMDes ungkap Bagio satoso Menurut Jekson ketua LSM PETIR, bahwa raibnya dana BUMDes diduga ada persekongkolan antara pemerintah desa dengan BUMDes untuk menyelewengkan dana tersebut, jadi kepala desa harus bertanggung jawab dalam hal ini, dan juga kenapa dana dipinjamkan, sementara dana yang diserahkan ke BUMDes bukan untuk simpan pinjam ungkak jekson, kita ikuti berita selanjutnya pada edisi berikut. (Tim).