Empat Tahun Hanya Pondasi, Mushola SMA Negeri 1 Sindue Tobata Belum Juga Terbangun

Donggala|TribunX.id, 24 Oktober 2025 Sejak dibangun pondasinya pada tahun 2021, bangunan mushola di lingkungan SMA Negeri 1 Sindue Tobata, Kabupaten Donggala, hingga kini masih terbengkalai. Tumpukan batako dan pondasi yang mulai ditumbuhi rumput menjadi saksi bisu minimnya perhatian pemerintah terhadap kebutuhan ibadah di sekolah tersebut.

Kepala SMA Negeri 1 Sindue Tobata, Jamil Wahab, mengungkapkan bahwa pihak sekolah sudah lama menantikan realisasi pembangunan mushola, terutama setelah Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, meluncurkan Program Berani Berjamaah yang salah satu tujuannya memperkuat kegiatan keagamaan di satuan pendidikan.

“Sejak program itu disampaikan, kami sangat berharap mushola di sekolah ini segera terbangun. Sampai hari ini setiap pukul 11.30, kami bersama siswa harus keluar dari lingkungan sekolah untuk melaksanakan salat Zuhur berjamaah di masjid yang jaraknya hampir 500 meter dari sekolah,” ujar Jamil Wahab kepada wartawan, Jumat (24/10/2025).

Ia menambahkan, aktivitas rutin menyeberang jalan utama Trans Sulawesi (Palu–Tolitoli) menuju masjid tersebut cukup berisiko bagi para siswa. Selain faktor keselamatan, kegiatan belajar juga menjadi kurang efektif karena sebagian siswa tidak kembali tepat waktu setelah salat.

“Setelah Zuhur, ada yang tidak langsung kembali ke kelas. Karena itu, mushola di lingkungan sekolah sangat penting agar pembinaan keagamaan bisa lebih terkontrol,” jelasnya.

Jamil berharap, Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah dapat segera memberikan perhatian dan merealisasikan pembangunan mushola di SMA Negeri 1 Sindue Tobata yang sudah lama dinantikan oleh guru dan siswa.

Marwan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *