MANOKWARI][TribunX.id Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) XVIII/Kasuari, Brigjen TNI Yusuf Ragainaga turut serta dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 Tahun 2024.
Rakornis ini digelar secara virtual ini dipimpin langsung oleh Aster Kasad, Mayjen TNI Joko Hadi Susilo dan dihadiri oleh seluruh unsur pimpinan TNI di berbagai wilayah, termasuk perwakilan dari Kementerian, Pemerintah Daerah, dan stakeholder lainnya.
Dalam kegiatan ini, Kampung Saporkren, Distrik Waigeo Selatan, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, resmi ditetapkan sebagai salah satu sasaran program TMMD ke-122 TA 2024.
Dalam Rakornis yang berlangsung pada Kamis (19/9/2024), Kasdam yang didampingi Aster dan Wakapendam menyampaikan bahwa TMMD merupakan wujud sinergi antara TNI dan Pemerintah Daerah untuk mempercepat pembangunan di wilayah-wilayah terpencil dan kurang berkembang. Kampung Saporkren, yang dikenal sebagai salah satu kawasan wisata potensial di Raja Ampat, dipilih sebagai sasaran karena masih membutuhkan pengembangan infrastruktur dan fasilitas penunjang untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“TMMD ke-122 di Kampung Saporkren akan difokuskan pada pembangunan sarana dasar seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya, yang diharapkan dapat mendongkrak kesejahteraan warga setempat. Kegiatan ini juga menjadi bukti nyata kehadiran TNI di tengah masyarakat, khususnya dalam upaya membantu percepatan pembangunan daerah,” ujarnya.
Selain itu, Kasdam XVIII/Kasuari menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan TMMD ini, serta kolaborasi antara TNI dan masyarakat adalah kunci keberhasilan program ini.
“Kami mengajak warga Kampung Saporkren untuk bersama-sama mendukung dan berperan aktif dalam pembangunan yang akan dilaksanakan. Dengan begitu, hasilnya akan lebih optimal dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat lokal,” tambahnya.
Program TMMD merupakan salah satu upaya strategis TNI untuk membantu Pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di daerah tertinggal, terpencil, dan terisolasi. Selain pembangunan fisik, TMMD juga akan menggelar kegiatan non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, pendidikan, serta penyuluhan bela negara juga kegiatan lainnya yang bertujuan untuk memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga persatuan dan kedaulatan bangsa.
Rakornis TMMD ke-122 ini juga diikuti secara Virtual oleh Danrem 181/PVT, Kasiter Korem, Dandim 1805, Bupati, Ketua DPR dan Kepala Bappeda Raja Ampat yang turut mendukung terlaksananya program TMMD di wilayah tersebut. Diharapkan, melalui TMMD ke-122, Kampung Saporkren bisa semakin maju, baik dari segi infrastruktur maupun kualitas hidup warganya.
Dengan dilaksanakannya TMMD di Kampung Saporkren, Raja Ampat, TNI AD berharap program ini mampu memberikan dampak positif bagi perkembangan wilayah tersebut, sekaligus memperkuat persatuan antara TNI dan rakyat di Papua Barat dan Papua Barat Daya.
(Pendam XVIII/Ksr)
