Pers Mengabaikan Suara Anak Bangsa: Korban Ketidakadilan Berita

JAKARTA]]TribunX.id

Dalam situasi yang memprihatinkan, banyak anak bangsa berjuang untuk menyelamatkan negeri ini, namun suara mereka sering kali tenggelam dalam pemberitaan yang tidak relevan. Sementara media ramai memberitakan isu-isu sensasional seperti perceraian artis, suara penting dari aktivis yang berjuang untuk perubahan justru terabaikan, 4 Oktober 2024.

Penulis mengingat momen ketika para aktivis dari Guntur 49 menggelar demonstrasi di KPK. Meskipun aksi mereka masuk dalam headline koran nasional, pemberitaan tersebut tidak menyentuh inti dari isu yang diangkat. Judul yang mencolok, DEMONSTRAN CANTIK, hanya menyoroti penampilan fisik para aktivis, mengabaikan pesan mendalam yang mereka sampaikan.

Kondisi ini menunjukkan bahwa pers telah menjadi korban dari sensasionalisme, mengalihkan perhatian publik dari masalah-masalah penting yang dihadapi bangsa.

Pertanyaan besar pun muncul: Kemana arah pers kita? Apakah kita akan terus melihat anak-anak bangsa berjuang tanpa mendapatkan dukungan publik yang layak?

Oleh: Yudha Geminz FA21

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *