Polres Tapsel Menggelar deklarasi perang melawan narkoba,”Tidak pada narkoba jihad narkoba demi generasi emas


Padang Lawas Utara |TribunX.id,Polres Tapanuli Selatan Menggelar kegiatan Deklarasi dan perang melawan narkoba,di tahun 2025 bertempat di Ballroom Hotel Sapadia Gunung Tua, Kabupaten Padang Lawas Utara pada hari Selasa 07/10/2025.

Kegiatan ini langsung dipimpin oleh Kapolres AKBP Yon Edi Winara,SH,SIK,MH,. dan juga ikut dihadiri oleh Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, pelajar serta berbagai elemen pemerintah dan masyarakat.

Kegiatan Deklarasi perang melawan narkoba turun hadir yaitu, Bupati Padang Lawas Utara,H.Riski Basya Harahap,S.STP,.M.Si,.serta Wakil Bupati Padang Lawas Utara,H Basri Harahap, Kejari Paluta Dadi Wahyudi,SH,MH,. perwakilan Dandim 0212/TS,BNNK Tapanuli Selatan, Wadanyon C Brimobdasu,Kompol Sarijo,S.Pd,MH,. serta ketua FKUB,MUI pimpinan OPD camat kepala Desa kepala sekolah dan pelajar.

Kegiatan Deklarasi tersebut diawali dengan doa bersama, setelah itu dilanjutkan dengan paparan dari Kepala BNNK Tapanuli Selatan,Saiful Fadli,S.STP,MSi, yang menguntungkan bahwa sekitar 3,3 juta warga Indonesia masih menjadi penyalahgunaan narkoba,
sementara polres Tapanuli Selatan baru-baru ini berhasil memusnahkan barang bukti sabu seberat 2,8 kilogram hasil peningkatan diwilayah kabupaten Padang lawas Utara.

Negara luar berusaha menghancurkan Indonesia melalui narkoba.Mari kita waspadai juga cairan vape tanpa label BPOM kerena bisa mengandung narkoba jenis ganja sintetis,tegas Kepala BNNK Tapsel.

Bupati Padang Lawas Utara,H Riski Basya Harahap, menyampaikan apresiasi kepada polres Tapanuli Selatan atas prakarsa kegiatan tersebut.

” Narkoba adalah musuh bersama yang dapat menghancurkan bangsa tanpa memandang umur.Pemberantasannya bukan hanya tugas polri,BNN atau aparat penegak hukum, tetapi tanggung jawab kita semua, katanya Riski Basya Harahap.

Bupati Padang Lawas Utara,juga mengajak seluruh kepala desa dan masyarakat untuk aktif melapor kepada aparat hukum bila menemukan adanya penyalahgunaan narkoba di lingkungannya.

Sementara itu, Kapolres Tapanuli Selatan, AKBP Yon Edi Winara, menegaskan pentingnya kolaborasi seluruh unsur masyarakat.Hukum tidak bisa mengubah orang jahat menjadi orang baik,hukum hanya bisa membuat efek jera.Perubahan sejati berasal dari hati dan nilai moral.Karena itu,peran ulama, tokoh masyarakat, dan orang tua sangat penting dalam membentuk karakter generasi emas menuju Indonesia Emas,”

Deklarasi dan komitmen bersama puncak kegiatan ditandai dengan pembacaan ikrar dan penandatanganan spanduk Deklarasi” Perang melawan narkoba, oleh seluruh peserta yang berisi komitmen.

Menolak segala bentuk peredaran penyalahgunaan narkoba.Menumbuhkan ketahanan diri dan lingkungan terhadap narkoba.Mendukung penuh aparat penegak hukum dalam pemberantasan narkoba menggelorakan semangat perang melawan narkoba di seluruh wilayah.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyerahan Cinderamata, lalu sesi foto bersama dan makan siang bersama seluruh tamu undangan.

Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintah, aparat penegak hukum.bersama masyarakat dalam jihad melawan narkoba demi menyelamatkan generasi bangsa.


(Rahim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *