Warga Binaan Lapas Padangsidimpuan Beragama Kristen Ikuti Pembinaan Kerohanian di Gereja Lapas Padangsidimpuan

Padangsidimpuan|TribunX.id, Suasana khidmat dan penuh haru menyelimuti Gereja Oikumene yang berada di dalam Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Padangsidimpuan pagi ini. Puluhan warga binaan terlihat khusyuk mengikuti kegiatan pembinaan kerohanian yang rutin dilaksanakan sebagai bagian dari program pembinaan kepribadian. Jumat (08/08/25).

Kegiatan ini dipimpin oleh Pendeta Idola Sianturi, yang merupakan penyuluh agama Kristen Kementerian Agama Kota Padangsidimpuan yang selama ini aktif memberikan pelayanan rohani. Dalam renungannya, Pendeta Yulius mengangkat tema “Harapan Baru di Balik Jeruji”, mengajak warga binaan untuk tidak larut dalam penyesalan, tetapi menjadikan masa hukuman sebagai momen pertobatan dan perubahan hidup.

Kepala Lapas Padangsidimpuan, Mathrios Zulhidayat Hutasoit, menyatakan bahwa pembinaan kerohanian merupakan salah satu pilar penting dalam proses reintegrasi sosial. “Kami percaya bahwa perubahan tidak hanya datang dari luar, tetapi juga dari dalam hati. Melalui kegiatan rohani, kami ingin membentuk pribadi warga binaan yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat,” ujarnya.

Selain ibadah mingguan, program kerohanian di gereja lapas juga mencakup kelas bimbingan rohani, konseling individu, serta pelatihan kepemimpinan rohani bagi warga binaan yang ingin menjadi pelayan gereja di dalam lapas.

Salah satu warga binaan, mengaku bahwa kegiatan kerohanian ini telah membantunya berdamai dengan masa lalu.

Melalui kegiatan ini, Lapas Padangsidimpuan berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih damai, humanis, dan sarat nilai-nilai spiritual bagi seluruh penghuninya. Gereja dalam lapas pun kini bukan hanya tempat ibadah, tapi menjadi simbol harapan dan pemulihan.

(Rahim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *